Belanda merupakan salah satu dari dua tim yang lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2010 dengan nilai sempurna. Namun, permainan Belanda belum terlihat cemerlang dan mereka sudah tidak menggunakan lagi gaya bermain mereka “total football”. (Baca: Belanda Tinggalkan Filosofi Total Football dan Tiru Metoda Jerman).
Lawan mereka kali ini di babak perdelapan final adalah Slovakia. Piala Dunia 2010 merupakan penampilan perdana Slovakia, sebagai negara merdeka sejak Cekoslowakia dibubarkan. Penampilan Slowakia sangat mengejutkan kala mereka menghempaskan sang juara bertahan Italia dengan skor 3-2 di laga pamungkas Grup F.
Tentu saja, penampilan mereka itu perlu diwaspadai Belanda, sebagai lawan berikutnya di babak 16 besar.
Di atas kertas, Belanda memang layak diunggulkan. Selain memiliki pengalaman lebih unggul selama tampil di Piala Dunia, Belanda juga memiliki rekor sempurna di penyisihan grup. Mereka menang 2-0 atas Denmark, 1-0 atas Jepang, dan 2-1 atas Kamerun. Belanda juga memiliki sejumlah pemain bintang yang akan merepotkan barisan pertahanan Slowakia.
Sebelum mengalahkan Italia, Slovakia sebenarnya tampil kurang menyakinkan di dua laga sebelumnya. Mereka ditahan imbang Selandia Baru 1-1 dan kalah 2-0 dari Paraguay. Apakah mereka cukup beruntung karena mampu menang di laga lawan Italia saja? Slovakia pastinya akan tampil secara lepas, nothing to lose! Hal itulah yang mereka perlihatkan saat menghempaskan tim kuat Italia. Jika Belanda berada dalam kondisi tertekan, sangat boleh jadi Slovakia akan mampu memanfaatkan keuntungan itu dengan sangat baik.
Menghadapi Slovakia, pelatih Bert van Marwijk dipastikan akan turun dengan kekuatan penuh, tapi Robben tetap ada duduk di bangku cadangan. Ia khawatir Robben tidak bisa bermain 90 menit.
Gregory van der Wiel kembali ke posisi right-back, setelah digantikan Khalid Boulahrouz dalam laga melawan Kamerun untuk menghindari kemungkinan terkena akumulasi kartu.
Di kubu Slowakia, defender Peter Pekarik mengatakan, “Belanda adalah tim besar dan diunggulkan. Kami hanya akan bermain seperti ketika kami mengalahkan Italia.”
Pelatih Vladimir Weiss dipastikan tidak akan membuat perubahan di timnya. Kalau pun ada, Kamil Kopunek menjadi starter untuk menggantikan Zdeno Strba — yang terkena akumulasi kartu.
Weiss relatif sukses mengubah skuadnya, dari sebuah tim yang bisa sekali menembak ke gawang saat dikalahkan Paraguay, menjadi kekuatan yang menumbangkan Italia. Miroslav Stoch dan Juraj Kucka masih akan menjadi starter.
Kedua tim belum pernah bertemu, untuk menganalisis kekuatan kedua tim bisa dilihat dari hasil 5 laga terakhir kedua tim.
Belanda:
02-06-2010 Belanda 4 – 1 Ghana
05-06-2010 Belanda 6 – 1 Hongaria
14-06-2010 Belanda 2 – 0 Denmark
19-06-2010 Belanda 1 – 0 Jepang
25-06-2010 Kamerun 1 – 2 Belanda
Slowakia:
29-05-2010 Slovakia 1 – 1 Kamerun
05-06-2010 Slovakia 3 – 0 Kosta Rika
15-06-2010 Selandia Baru 1 – 1 Slovakia
20-06-2010 Slovakia 0 – 2 Paraguay
24-06-2010 Slovakia 3 – 2 Italia
Prediksi Line-up:
Belanda: Stekelenberg; Van der Wiel, Heitinga, Mathijsen, Van Bronkhorst; Van Bommel, De Jong; Kuyt, Sneijder, Robben; Van Persie.
Slovakia: Mucha, Pekarik, Skrtel, Durica, Zabavnik; Weiss, Hamsik, Kucka, Stoch; Vittek, Jendrisek.
Belanda akan lolos ke babak perempat final Piala Dunia dengan mengalahkan Slovakia dengan skor 3-1.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar